9 Komponen Motor yang Perlu Dimodifikasi agar Larinya Kencang

Komponen Motor

Keren tidak kalau ada motor tampilannya keren, tapi larinya lemot? Lucu sekaligus tragis. Apalagi kalau sampai bisa disaingi sepeda. Untuk bisa lari lebih kencang, mesti dimodifikasi. Tapi, sudah tahu komponen mana saja yang perlu dimodifikasi belum? Soalnya tidak semua komponennya diubah. Berikut 9 komponen yang bisa membuat lari kendaraan makin cepat.

9 Komponen Motor yang Perlu Dimodifikasi

  1. Gear Ratio

Komponen ini berfungsi sebagai perbandingan antara gigi belakang dengan gigi depan kendaraan Anda. Misalnya gigi depannya ada 12 mata, sedangkan gigi belakang ada 36 mata. Maka, gear ratio-nya senilai 3. Biar bisa lari lebih kencang, perlu memperkecil perbandingan kedua gigi tersebut. Selain cepat, saat dilajukan juga semakin lincah.

  1. Noken As

Fungsi komponen yang satu ini untuk mengatur sirkulasi bahan bakar dalam proses pembakaran. Cara memodifikasinya dengan memotong bagian noken As biar melaju lebih cepat. Tapi, cara ini hanya boleh dipraktikkan oleh teknisi kendaraan. Alih-alih melaju kencang, justru bisa semakin lemot gara-gara salah potong.

  1. Mengganti Ban

Memang cara ini tidak termasuk dalam upaya memodifikasi kendaraan. Lebih tepatnya memodifikasi penampilannya. Tapi, efek sampingnya juga berkaitan dengan percepatan laju kendaraan Anda. Secara hitung-hitungan, semakin kecil ukuran ban Anda, maka lajunya semakin cepat. Tapi jangan terlalu kecil, ya. Nanti bisa berbahaya ketika berada di jalan raya.

  1. Roda Gigi

Fungsi komponen ini untuk mengatur jumlah putaran saat Anda melajukan kendaraan. Tak jarang ada motor yang ketika menghadapi tanjakan, malah mundur. Padahal, dari segi body sudah gahar dan sporty. Untuk itu, perlu memperkecil ukuran roda giginya biar bisa melaju lebih kencang. Selain menjadi lebih kencang, daya pacunya juga lebih kuat dari sebelumnya.

  1. Rocker Arm

Pernah dengar nama komponen ini? Fungsi utamanya untuk meneruskan gerakan batang penekan menuju jalan yang bisa membuka dan menutup. Dengan kata lain, peran rocker arm ini sebagai lengan penumbuk katup pada kendaraan. Untuk memodifikasinya, perlu upaya untuk mengganti rocker arm dengan yang lebih ringan dan kuat biar kecepatan bertambah.

  1. Pengapian

Komponen ini bisa dibilang sangat vital bagi kendaraan bermotor. Biasanya, voltase pada komponen ini hanya 6 volt saja. Maka dari itu, Anda perlu menambah kapasitasnya hingga 12 volt. Tujuannya untuk membesarkan percikan bunga api yang berasal dari busi. Alhasil, proses pembakaran untuk menghasilkan energi pun semakin besar dan kuat.

  1. Lubang Pembilasan

Peran komponen ini untuk menampung campuran bahan bakar dengan udara. Apabila kapasitas daya tampungnya semakin besar, maka tingkat kompresibilitas bahan bakar pun makin tinggi. Cara memodifikasinya dengan mengubah ukuran pada lubang pembilasan. Hanya saja, perlu ketahui batasan kendaraan Anda dulu sebelum mengubahnya.

  1. Ruang Pembakaran

Bedanya dengan pengapian apa? Jika pengapian berurusan dengan percikan bunga api, maka ruang ini tempatnya memproduksi tenaga dorong kendaraan. Cara memodifikasinya dengan memperkecil ruangnya. Alhasil, tekanan atau tenaga dorongnya pun semakin besar. Kendaraan Anda pun bisa melaju kencang. Lebih kencang berlipat ganda dari sebelumnya.

  1. Piston

Sebagai pengendali bagian mesin, tentu komponen ini perlu perhatian khusus saat memodifikasinya. Caranya dengan memperpendek ukuran, baik diameter maupun panjangnya. Hasil akhirnya untuk membuat kendaraan bisa memproduksi tenaga lebih besar dari sebelumnya.

Perlu diketahui pula, bahwa dengan memodifikasi motor, maka Anda mesti siap dengan segala risikonya. Sebab, bisa berisiko fatal dan membuat kendaraan Anda jadi tidak bisa jalan sama sekali apabila salah dalam memodifikasi. Untuk itu, pasrahkan pada teknisi yang memiliki reputasi tinggi dan riwayat servis terbaik di kota Anda.

Related posts